You are currently viewing FGD PKSP FISIP UNAS MEMBAHAS: PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL PASCA PANDEMI COVID 19 MELALUI PENGUATAN EKSPOR

FGD PKSP FISIP UNAS MEMBAHAS: PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL PASCA PANDEMI COVID 19 MELALUI PENGUATAN EKSPOR

Jakarta, Rabu 03/03/2021 Pusat Kajian Sosial dan Politik FISIP UNAS menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) dengan fokus membahas tentang “Pemulihan Ekonomi Nasional Pasca Pandemi Covid 19: Penguatan Ekspor?. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara online dan offline dengan memperhatikan protokol kesehatan. Sebagai salah satu Pusat Kajian Sosial dan Politik di Universitas Nasional, PKSP rutin melaksanakan kegiatan FGD setiap bulannya dengan mengangkat isu-isu kontemporer. Hal tersebut bertujuan untuk merawat tradisi intelektual para civitas akademik khususnya di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Nasional.

Pada kegiatan Focus Group Discussion (FGD) kali ini PKSP FISIP UNAS mengundang dua pemateri ahli, yaitu pemateri pertama dibawakan oleh Dr. Mukhaer Pakkanna, S.E., M.M. yang membahas tentang “Strategi dan Langkah Kebangkitan Ekonomi Nasional Melalui Ekspor di Masa Pandemi Covid 19. Kemudian pemateri kedua adalah Dr.Ir. Sholeh Maryam, M.M. dengan pembahasan tentang “Daya Saing Komoditi Indonesia di Era Pandemi Covid 19. Acara diskusi berlangsung mulai dari jam 13:00 sampai dengan jam 15:00 WIB. Peserta dalam FGD ini yaitu para pelaku usaha, asosiasi, pengamat, Dosen, Mahasiswa, pejabat Pemerintah terkait.

Pemaparan materi awal disampaikan tentang karakteristik era (pasca) pandemi covid-19 yangmana salah satu bidang yang paling banyak mengalami perubahan adalah bidang ekonomi baik nasional maupun internasional. Dr. Mukhaer Pakkanna, S.E., M.M. menyampaikan bahwa salah satu pendukung pertumbuhan ekonomi supaya lebih menguat adalah perlu adanya pengembangan di ranah ekspor. Terdapat beberapa strategi dalam pengembangan ekspor, yaitu meningkatkan pertumbuhan ekspor produk atau komoditas andalan, diversifikasi dan hilirisasi produk ekspor, perluasan Negara tujuan ekspor, dan fokus pada destinasi Negara-negara dengan GDP terbesar (Largest Size of Economu) dan Negara-negara dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi (Highest Growth of Economy).

Dr. Mukhaer Pakkanna, S.E., M.M. juga menyampaikan terdapat tiga produk atau komoditas yang menjadi andalan Indonesia sejak 2016 – 2020, yaitu CPO Product, Iron and Steel, dan electric products. Harapan kedepan perlu adanya pengembangan produk atau komoditas lainnya yang bernilai tinggi untuk bisa meningkatkan ekspor dari dalam negeri. Selain meningkatkan ekspor dari dalam negeri juga perlu adanya pengendalian impor, yangmana pengendalian impor tersebut dapat dilakukan dengan memperhatikan beberapa hal, diantaranya penekanan impor barang konsumtif, pengendalian impor barang intermediate (bahan baku dan bahan penolong), kemudian perlu mengutamakan impor barang modal.

Selanjutnya Dr.Ir. Sholeh Maryam, M.M. menambahkan pembahasan terkait daya saing komoditi Indonesia di masa pandemi covid-19 yang perlu menjadi perhatian lebih oleh pihak-pihak terkait sehingga dapat menguatkan pertumbuhan perekonomian Negara di masa pandemic covid-19. Kemudian pada sesi terkahir diisi dengan sesi tanya jawab dari peserta FGD kepada para pemateri. Terlihat para peserta FGD memiliki antusias tinggi untuk berdiskusi dalam pembahasan materi kali ini. (Ic.)